Penurunan bursa beberapa hari / bulan terakhir ini cukup menyita perhatian bagi kita semua. Di berbagai koran, penurunan bursa dan nilai mata uang Rupiah menjadi topik utama. Dampak dari penurunan ini tentu juga mulai dirasakan oleh masyakarat Indonesia. Jika dahulu masyarakat hanya terkena imbas dari perubahan kurs karena agar barang menjadi naik turun dan keluar negeri menjadi lebih mahal, maka seiring dengan boomingnya industri pasar modal, dimana semakin banyak orang memiliki investasi baik dalam bentuk saham, reksa dana ataupun unit link juga ikut terpengaruh.
Dana-dana yang disimpan untuk berbagai tujuan seperti pensiun, pendidikan anak, pernikahan, modal usaha, dan lain lain mulai tergerus cukup signifikan antara 15 – 20%. Bagi investor yang baru saja bergabung di pasar modal, hal ini tentu menjadi “uji nyali” tersendiri apakah konsep investasi memang dipahami dengan baik. Apakah benar2 bisa berinvestasi sesuai dengan tujuan investasinya yang jangka panjang? Apakah profil risiko agresif yang diisi pada saat mendaftar menjadi investor benar2 terbukti di kondisi pasar yang fluktuatif ini?
Dalam kesempatan ini, saya ingin meminta pendapat dari teman2 sekalian terkait cara anda merespon penurunan bursa yang terjadi sekarang ini. Apakah anda tetap yakin, sudah kurang yakin, atau malah pesimis dan menyesal sudah berinvestasi di pasar modal? Untuk membantu saya memberikan beberapa opsi respon, tapi jika respon anda di luar opsi yang tersedia juga silakan.
- Saya tetap yakin dengan kondisi pasar modal Indonesia. Sebab naik turun sudah merupakan dinamika pasar dan ini bukan yang pertama kali
- Saya mungkin akan mikir2 dan wait and see dulu. Sebab memang lebih asyik beli ketika harga sedang naik dari pada beli di harga sedang turun dan jantungan setiap hari
- Oh turun ya? masa, ga saya lihatin sih.. Sebab baru mau ditarik 5 – 10 tahun lagi.
- Bingung, mau jual udah terlanjur rugi. Mau beli dana udah habis..
- Well, kayaknya saham ini masih akan turun lagi, jadi rencananya baru akan masuk secara bertahap
- Udah ah, kapok investasi di pasar modal. Mending beli properti atau pelihara sapi saja
Saya akan membuat tanggapan saya sendiri terkait penurunan bursa ini nanti setelah saya selesai melakukan beberapa riset.
Mohon tanggapannya ya teman2.

Tinggalkan Balasan ke Untung Batalkan balasan