Pasar saham tidak selamanya positif dalam jangka panjang. Dalam beberapa tahun terakhir ini kita juga sudah melihat sendiri bahwa yang namanya negara bisa bangkrut atau terlibat dalam peperangan. Dalam kondisi tersebut, tentu saja perekonomian negara, perusahaan milik negara dan swasta yang ada di negara tersebut juga akan ikut terganggu. Dalam hal ini tidak ada jaminan kondisi perusahaan akan lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Demikian pula dengan harga sahamnya.
Nah, dari negara-negara di bawah ini, manakah negara yang kira-kira kinerja sahamnya paling buruk dalam kurun waktu 15 tahun terakhir (1999 – 2014) ?
Apakah negara yang masuk dalam kategori PIIGS yang memiliki hutang berlebihan :
- Portugal yang diwakili oleh PSI20 (data diambil dari Bursa Efek Portugal)
- Irlandia yang diwakili oleh Ireland Stock Composite (Kode ^ISEQ)
- Italia yang diwakili oleh FTSE MIB 40 Index (Kode FTSBMIB.MI)
- Greece (Yunani) yang diwakili oleh Athena Composite Share Price Index (kode GD.AT)
- Spain (Spanyol) yang diwakili oleh IBEX 35 (Kode ^IBEX)
Ataukah negara yang selama beberapa tahun ini terlibat dalam peperangan, konflik, dan kudeta pemerintahan seperti:
- Ukrainia yang diwakili oleh Index PFTS (data diambil dari Bursa Efek Ukrainia)
- Thailand yang diwakili oleh Thailand SET Index (data diambil dari Bursa Efek Thailand)
- Mesir yang diwakili oleh EGX30 (data diambil dari Bursa Efek Mesir)
Silakan cocokkan jawaban anda dengan hasil di bawah ini
Sebagai informasi, karena tidak semua data tersedia di Yahoo Finance, beberapa data saya ambil langsung dari situs terpisah sehingga tidak bisa tampil dalam 1 gambar. Untuk Ukrainia, data baru tersedia sejak Oktober 2001 sehingga bukan merupakan return 15 tahun terakhir.
Yunani (GD.AT), Irlandia (ISEQ), Italia (FTSEMIB.MI) dan Spanyol (IBEX)
Mesir (EGX 30)
Kinerja dari ke 7 negara setelah sebelum dan sesudah disesuaikan dengan nilai tukar kurs USD dari periode 1999 – 2014 (kecuali Ukrainia dari Periode 2001 – 2014) adalah sebagai berikut :
Nah, apakah tebakan anda sudah benar?
Apa yang bisa kita pelajari dari data di atas?
- Bahwa negara dengan pengelolaan hutang yang buruk ternyata memang terefleksi juga pada kinerja sahamnya. Bahkan untuk Yunani anda bisa kehilangan 80% dari dana awal untuk investasi selama 15 tahun.
- Sebaliknya negara yang rawan konflik, pemerintahanya tidak stabil dan bahkan terlibat dalam peperangan justru menawarkan kinerja historis yang tinggi. Mungkin inilah yang dinamakan High Risk High Return. Di tempat yang risikonya tinggi, terdapat peluang untuk mendapatkan hasil usaha yang tinggi pula.
Penyebutan produk investasi (jika ada) tidak bermaksud untuk memberikan penilaian bagus buruk, ataupun rekomendasi jual beli atau tahan untuk instrumen tertentu. Tujuan pemberian contoh adalah untuk menunjukkan fakta yang menguatkan opini penulis. Kinerja Masa Lalu tidak menjadi jaminan akan kembali terulang pada masa yang akan datang. Semua data dan hasil pengolahan data diambil dari sumber yang dianggap terpercaya dan diolah dengan usaha terbaik. Meski demikian, penulis tidak menjamin kebenaran sumber data. Data dan hasil pengolahan data dapat berubah sewaktu-waktu tanpa adanya pemberitahuan. Seluruh tulisan, komentar dan tanggapan atas komentar merupakan opini pribadi.
Facebook : https://www.facebook.com/rudiyanto.blog
Twitter : https://twitter.com/Rudiyanto_zh
Sumber Gambar dan Data : Yahoo Finance, Quandl, Euronext, Bursa Efek Portugal, Thailand dan Mesir
investasi apa yang paling menguntungkan pada tahun ini?
LikeLike
@nusantarapost
Silakan cek Infovesta.com
LikeLike